Kioson sudah resmi punya kode KIOS

PELUANG USAHA / START UP Kioson sudah resmi punya kode KIOS Rabu, 27 September 2017 / 22:38 WIB Kioson sudah resmi punya kode KIOS

KONTAN.CO.ID – PT Kioson Komersial Indonesia selangkah lagi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Kioson siap melakukan initial public offering (IPO) dengan harga penawaran Rp 300 per saham.
Menurut catatan KONTAN, perusahaan ini akan melantai pada 5 Oktober 2017 dan menjadi salah satu perusahaan start up pertama yang akan melantai di BEI.

Apalagi per hari ini, perusahaan sudah mendapatkan ticker code atau kode saham KIOS setelah segala persyaratan sebagai calon perusahaan tercatat sudah dipenuhi dan disetujui oleh Bursa. Perusahaan mengajukan kode saham ke Bursa pada 26 September 2017 dan disetujui oleh Bursa pada hari ini.

“Dengan ini diumumkan bahwa apabila seluruh syarat pencatatan efek calon perusahaan tercatat telah dipenuhi, maka pencatatan efek perseroan akan dicatatkan dengan menggunakan kode KIOS,” I Gede Nyoman Yetna, Kadiv Divisi Penilaian Perusahaan dalam keterbukaan informasi, Rabu (27/9).

KIOS akan menawarkan maksimal 150 juta saham atau 23,07% dari modal ditempatkan dan disetor. Artinya dengan patokan harga Rp 300 per saham maka perusahaan membidik dana segar dari IPO sebesar Rp 45 miliar. Nantinya dana tersebut akan digunakan untuk melakukan ekspansi usaha.

Sebesar 75,76% dari dana IPO tersebut akan digunakan untuk mengakuisisi saham PT Narindo Solusi Komunikasi. Berdasarkan pemberitaan KONTAN sebelumnya, per April 2017, KIOS masih mengalami kerugian sebesar Rp 4,45 miliar. Dari sisi pendapatan perusahaan justru meningkat pesat 447% secara year on year menjadi Rp 25,96 miliar.

Reporter Andy Dwijayanto Editor Markus Sumartomjon

BISNIS START-UP

[youtube https://www.youtube.com/watch?v=Z76KqbJTbOs]

  1. Aturan baru pajak ini potensi timbulkan dispute
  2. Ancaman bagi perusahaan yang langgar aturan upah
  3. Akhirnya, PADI caplok Muamalat Rp 4,5 triliun
  4. Menko Luhut mengkritik BUMN
  5. Waktu keluarnya PP 36 dinilai kurang tepat
  1. Pansus DPR tuduh ketua KPK terindikasi korupsi
  2. Pemerintah kecele, harga Sukhoi kemahalan
  3. Menko Luhut usul ke Jokowi untuk menjual BUMN
  4. Pemerintah buka peluang cabut sanksi Pulau G
  5. Chatib Basri: 5,1 juta pekerjaan akan hilang

Feedback ↑ x Feedback ↓ x Close [X]

Leave a Reply