PELUANG USAHA / PELUANG USAHA Meniris lagi tawaran usaha ayam goreng Selasa, 03 Oktober 2017 / 11:45 WIB
KONTAN.CO.ID – Usaha ayam goreng renyah (krispi) seperti tak ada matinya. Rasa gurih dengan tekstur renyah memang banyak mengundang minat. Apalagi, menu ini bisa disantap segala umur, dari anak-anak hingga dewasa.
Rahman RX pun optimistis dengan potensi bisnis ini. Dia terus menawarkan kemitraan gerai Orlando Chicken Star miliknya sejak tahun 2014 dari Sukoharjo, Jawa Tengah. Sampai sekarang, dia memiliki gerai sendiri sebanyak lima unit. Dia juga sudah menggandeng lima mitra yang membuka gerainya di Magelang, Semarang, Solo dan Klaten.
Namun, Rahman mengaku selektif memilih mitra. Cara ini diyakininya bisa menjaga kelangsungan usaha mitra. Ada 20 menu makanan dan minuman di Orlando Chicken Star. Diantaranya, ayam tepung, ayam krispi geprek, burger, spageti dan lainnya. Harga jualnya Rp Rp 7.000- Rp 14.000 per porsi.
Rahman menyiapkan tiga paket kemitraan. Pertama, paket booth atau gerobak dengan investasi Rp 15 juta. Rahman bilang, model ini cukup laris lantaran harga paket terjangkau.
Kedua, paket mini resto dengan sistem take away atau delivery order. Harganya Rp 70 juta. Fasilitasnya, seluruh perlengkapan memasak, renovasi, bahan baku senilai Rp 5 juta, pelatihan, branding, serta perlengkapan lainnya.
Ketiga, paket resto dengan nilai investasi Rp 200 juta. Fasilitasnya sama dengan paket kedua. Namun, mitra harus menyediakan lokasi seluas 60 m2 untuk 50 meja.
Untuk menjaga standar kualitas produk serta rasa, manajemen menyuplai seluruh kebutuhan mitra. Lainnya, manajemen juga membantu untuk memilih lokasi usaha untuk mitra dan konsultasi usaha.
Target penjualan gerai resto sekitar Rp 150 juta sebulan. Profitnya 15% dari omzet. Balik modal pun ditaksir dalam dua tahun.
Untuk kejar target, pelaku sebaiknya tak hanya menunggu pembeli, tapi aktif jalin kerjasama dengan pihak lain, seperti penyelenggara acara.
Untuk tahun ini, dia masih akan fokus mengembangkan usahanya di Jawa Tengah. Dia masih enggan melebarkan sayapnya ke luar Jawa karena keterbatasan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) serta sistem logistik bahan baku. Namun, bila tidak ada halangan, mulai tahun 2018 dia bakal mulai memperluas pasarnya hingga ke Jawa Barat dan Jawa Timur.
Djoko Kurniawan, pengamat usaha menilai usaha ayam krispi masih punya prospek cerah. Hanya saja, kalau biaya produksinya terlalu tinggi, tidak disarankan kepada pemilik usaha. "Saya rasa mereka tak efisien dalam menjalankan usaha," katanya. Karena, kalau sudah banyak karyawan dan dimitrakan, minimal profit mitra sekitar 35%.
Orlando Chicken Star Jl Jend Sudirman (Depan Pengadilan Negeri) Sukoharjo, Jawa Tengah HP. 085647207477
Meniris lagi tawaran usaha ayam goreng
PELUANG USAHA / PELUANG USAHA Meniris lagi tawaran usaha ayam goreng Selasa, 03 Oktober 2017 / 11:45 WIB
KONTAN.CO.ID – Usaha ayam goreng renyah (krispi) seperti tak ada matinya. Rasa gurih dengan tekstur renyah memang banyak mengundang minat. Apalagi, menu ini bisa disantap segala umur, dari anak-anak hingga dewasa.
Rahman RX pun optimistis dengan potensi bisnis ini. Dia terus menawarkan kemitraan gerai Orlando Chicken Star miliknya sejak tahun 2014 dari Sukoharjo, Jawa Tengah. Sampai sekarang, dia memiliki gerai sendiri sebanyak lima unit. Dia juga sudah menggandeng lima mitra yang membuka gerainya di Magelang, Semarang, Solo dan Klaten.
Namun, Rahman mengaku selektif memilih mitra. Cara ini diyakininya bisa menjaga kelangsungan usaha mitra.
Ada 20 menu makanan dan minuman di Orlando Chicken Star. Diantaranya, ayam tepung, ayam krispi geprek, burger, spageti dan lainnya. Harga jualnya Rp Rp 7.000- Rp 14.000 per porsi.
Rahman menyiapkan tiga paket kemitraan. Pertama, paket booth atau gerobak dengan investasi Rp 15 juta. Rahman bilang, model ini cukup laris lantaran harga paket terjangkau.
Kedua, paket mini resto dengan sistem take away atau delivery order. Harganya Rp 70 juta. Fasilitasnya, seluruh perlengkapan memasak, renovasi, bahan baku senilai Rp 5 juta, pelatihan, branding, serta perlengkapan lainnya.
Ketiga, paket resto dengan nilai investasi Rp 200 juta. Fasilitasnya sama dengan paket kedua. Namun, mitra harus menyediakan lokasi seluas 60 m2 untuk 50 meja.
Untuk menjaga standar kualitas produk serta rasa, manajemen menyuplai seluruh kebutuhan mitra. Lainnya, manajemen juga membantu untuk memilih lokasi usaha untuk mitra dan konsultasi usaha.
Target penjualan gerai resto sekitar Rp 150 juta sebulan. Profitnya 15% dari omzet. Balik modal pun ditaksir dalam dua tahun.
Untuk kejar target, pelaku sebaiknya tak hanya menunggu pembeli, tapi aktif jalin kerjasama dengan pihak lain, seperti penyelenggara acara.
Untuk tahun ini, dia masih akan fokus mengembangkan usahanya di Jawa Tengah. Dia masih enggan melebarkan sayapnya ke luar Jawa karena keterbatasan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) serta sistem logistik bahan baku. Namun, bila tidak ada halangan, mulai tahun 2018 dia bakal mulai memperluas pasarnya hingga ke Jawa Barat dan Jawa Timur.
Djoko Kurniawan, pengamat usaha menilai usaha ayam krispi masih punya prospek cerah. Hanya saja, kalau biaya produksinya terlalu tinggi, tidak disarankan kepada pemilik usaha. "Saya rasa mereka tak efisien dalam menjalankan usaha," katanya. Karena, kalau sudah banyak karyawan dan dimitrakan, minimal profit mitra sekitar 35%.
Orlando Chicken Star
Jl Jend Sudirman
(Depan Pengadilan Negeri)
Sukoharjo, Jawa Tengah
HP. 085647207477
Reporter Tri Sulistiowati Editor Johana K.
WARALABA
[youtube https://www.youtube.com/watch?v=f7snp7QHGlE]
Feedback ↑ x Feedback ↓ x Close [X]