Banyak diburu, cuan kesemek asia masih tebal (1)

PELUANG USAHA / AGRIBISNIS Banyak diburu, cuan kesemek asia masih tebal (1) Selasa, 16 Mei 2017 / 16:40 WIB

JAKARTA. Meski tak lagi sepopuler dulu, kesemek asia masih menjadi buruan banyak orang. Pasalnya, buah yang juga punya nama persimon asia ini mengandung banyak manfaat. Antara lain, menurunkan tekanan darah tinggi, pencegah kanker, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Selain dapat dimakan langsung, buah ini juga bisa dijadikan olahan seperti manisan, sirup, selai, agar-agar dan lainnya. Lantaran bisa diproses menjadi beragam produk ini, permintaan kesemek tak pernah berhenti.

Bukan hanya buahnya, tingginya permintaan kesemek juga mendatangkan berkah bagi pembudidayanya. Banyak orang mencari bibit kesemek. Umar, salah satu pembudidaya asal Purworejo, Jawa Tengah mengaku, bisa menjual sekitar 200 sampai 500 bibit kesemek saban bulan. Konsumennya pun tersebar hampir seluruh wilayah Indonesia seperti Jawa, Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi.

Dia membandrol harga bibit dari buah berwarna jingga ini sekitar Rp 15.000 sampai Rp 20.000 per bibit. "Keuntungannya besar tapi, penjualannya kini tidak sebesar dulu," katanya pada KONTAN, Senin (15/5). Sayangnya, dia enggan menyebutkan nilai keuntungannya.

Asal tahu saja, Umar mulai membudidayakan kesemek asia sudah sejak enam tahun lalu. Awalnya, dia mengambil benih kesemek ini dari Malang, Jawa Timur.

Saat ini, dia membudidayakan kesemek dilahan seluas 300 m2. Lokasi lahannya ada di Purworejo, Jawa Tengah.

Umar bilang, sekarang ada sekitar 2.000 bibit kesemek yang siap dia jual. Dia dibantu empat orang karyawan untuk mengurus lahannya.

Pembudidaya lainnya adalah Riza Maulana asal Majalengka, Jawa Barat. Pada tahun 2016 Riza mengaku sempat menjual bibit dan membudidayakn kesemek asia. Namun, kini Riza tidak lagi menjual bibit kesemek asia, karena stok bibit habis.

Menurut Riza, tak gampang untuk memulai budidayakan kesemek asian. Karena, dia sulit mendapatkan bibit.

Dulu, Riza membeli bibit kesemek asian di daerah Kalimantan. Riza berhasil membudidayakan lebih dari 100 pohon kesemek asian. Setelah habis terjual, Riza belum lagi mulai membudidayakan kesemek asia.

Saat itu Riza menjual satu pohon kesemek asia seharga Rp 38.000. Dalam hitungan kasarnya waktu itu, ia bisa mengantongi uang Rp 3,8 juta dari penjualan 100 bibit kesemek asia. Penyebaran penjualan kesemek asia sampai ke daerah Batam, Bali dan Nusa Tenggara Timur.

Riza pun memperkirakan penjualan kesemek asia bisa mengambil untung atau laba bersih sebesar 30% hingga 40%.

(Bersambung)

Reporter Danielisa Putriadita, Tri Sulistiowati Editor Havid Vebri

USAHA IKM

  1. Mau bawa Rp 1 miliar ke luar negeri? Baca ini dulu
  2. Terpidana BLBI bebas bersyarat, ini respons KPK
  3. Menkominfo: WannaCry serang Samsat dan perusahaan
  4. Konstruksi bisnis PTPP semakin kokoh
  5. Porsi asing di SBSN diprediksi capai Rp 25 T
  1. Advan G1 Sabet Predikat Produk Terlaris of The Week di Lazada dan Blibli.com
  2. Foto syukuran vonis Ahok, apa kata Prabowo?
  3. Suhu politik panas, WP menyesal repatriasi
  4. Siarkan iklan Perindo, TV milik MNC disemprit KPI
  5. Senin, polisi terbitkan surat penjemputan Rizieq

Feedback ↑ x Feedback ↓ x

Leave a Reply