Indonesia pasar utama Fenox Venture

PELUANG USAHA / START UP Indonesia pasar utama Fenox Venture Kamis, 21 September 2017 / 20:35 WIB Indonesia pasar utama Fenox Venture

KONTAN.CO.ID – investor asal Amerika yaitu Fenox Venture Capital terus memberi suntikan dana bagi pelaku start up lokal. Sejak pertama kali mengucurkan dana sejak 2013 hingga kini, ada sekitar 35 start up di Asia Tenggara yang sudah didanai perusahaan tersebut.

Nah, hampir 80% pendanaan tertuju untuk para pelaku start up lokal. "Fenox berharap injeksi modal tersebut bisa dipakai start up untuk mengembangkan bisnis. Maka, sangat penting bagi kami bisa mengeksekusi dengan tepat," imbuh Retno Dewati, SEA Regional Manager Fenox Venture Capital kepada KONTAN, Kamis (21/9).

Sayang, Retno tidak merinci jumlah dana yang sudah dikucurkan Fenox Venture Capital hingga kini. Yang jelas, saat ini pihaknya punya dana kelolaan senilai US$ 1,5 miliar, yang siap dikucurkan ke para usaha rintisan. Tidak ada patokan pasti berapa porsi yang bakal Fenox tanamkan di suatu negara, termasuk Indonesia. "Dimana ada start up bagus, kami pasti akan memberikan suntikan modal," tandasnya.

Namun, pasar Indonesia dilihat masih menjanjikan. Untuk itu, Fenox mulai ekspansi mencari usaha rintisan yang bisa diberi pendanaan di kota-kota besar selain Jakarta.

Sejauh ini, Fenox sudah injek modal ke sejumlah usaha rintisan lokal seperti Hijup.com, Bukalapak, Alodokter dan lainnya.

Reporter Jane Aprilyani Editor Markus Sumartomjon

BISNIS START-UP

[youtube https://www.youtube.com/watch?v=FfVEn5gUgRo]

  1. Begini cara Pajak hitung harta tersembunyi
  2. Aturan baru pajak terbit, segera perbaiki SPT
  3. Tidur, seks harus memuaskan agar bahagia
  4. BI resmi kenakan biaya top up uang elektronik
  5. Pansus DPR tuduh ketua KPK terindikasi korupsi
  1. Selain HP, sepeda juga harus dilaporkan di SPT
  2. Begini cara Pajak hitung harta tersembunyi
  3. Bola panas biaya top up uang elektronik di BI
  4. Faisal Basri: Indonesia ibarat posisi bertahan
  5. Utang luar negeri Indonesia menjadi US$ 339,9 M

Feedback ↑ x Feedback ↓ x Close [X]

Leave a Reply