Melipat Peluang Cuan Bisnis Crepes

PELUANG USAHA / PELUANG USAHA Melipat peluang cuan bisnis crepes Rabu, 18 November 2015 / 15:20 WIB Melipat peluang cuan bisnis crepes

Ada tawaran usaha crepes dari Villa Crepes asal Yogyakarta. Paket investasinya Rp 40 juta dan Rp 50 juta. Mereka menawarkan desain outlet yang cocok untuk nongkrong anak muda. Dengan target omzet Rp 60 juta per bulan, mitra bisa balik modal dalam setahun.

Kerenyahan kulit crepes ditambah varian isi yang beragam berhasil memikat lidah masyarakat Indonesia di segala usia. Meski camilan ini sudah lama eksis di Indonesia, peminatnya belum surut. Itu sebabnya sejumlah pelaku usaha crepes terus mengembangkan usahanya meski sudah berjalan cukup lama.

Salah satunya adalah Laksono Agung yang sudah menjalankan usaha Villa Crepes sejak tahun 2006. Ingin melebarkan sayap usaha, Laksono mencoba menawarkan kemitraan pada tahun 2015. Dia mengklaim, Villa Crepes telah terdaftar sebagai merek dagang HAKI sejak Juni 2008.

Meski baru menawarkan kemitraan pada tahun ini, Villa Crepes sudah memiliki mitra yang tersebar di daerah Solo dan Yogyakarta. Sementara pusat memiliki dua gerai yang berada di Solo.

Ada dua paket investasi yakni paket outdoor senilai Rp 40 juta dan paket indoor senilai Rp 60 juta. Mitra akan mendapatkan kitchen set lengkap, peralatan operasional, media promosi, seragam karyawan, pelatihan karyawan dan bahan baku awal.

Perbedaan fasilitas pada kedua paket terletak pada kelengkapan kompor. Untuk paket indoor akan mendapat dua kompor elektrik, sementara paket outdoor mendapat kompor gas. Kerjasama ini berlaku lima tahun. "Mitra akan dikenakan biaya royalti 3,5% dari omzet tiap bulan," ujarnya.
Desain outlet eksklusif

Ada 33 varian menu yang dibagi dalam dua kategori yakni hot crepes dan cold crepes. Untuk hot crepes terdiri dari almond cheese, almod choco, banana choco, blueberry & cheese, nutella banana, dan lainnya. Menu cold crepes di antaranya crepes banana split, blueberry, dan java dessert. Villa Crepes juga menyediakan aneka bubble dan kopi.

Harga jual menu crepes mulai dari Rp 8.500−Rp 23.000 per porsi. Sedangkan berbagai varian minuman mulai dari Rp 15.000−Rp 20.000 per gelas. Laksono menghitung, estimasi omzet yang bisa didapat mitra minimal Rp 60 juta per bulan dengan laba bersih 15%−20%. Jika target tersebut tercapai, mitra diprediksi dapat balik modal dalam tempo 12 bulan.

Untuk menjaga kualitas produk, pusat mewajibkan mitra mengambil bahan baku berupa tepung dan bahan olahan daging dari pusat. Meski banyak kompetitor, Laksono optimistis dengan produknya karena konsumen dapat menikmati menu baru saban bulan. Selain itu, desain gerai Villa Crepes dibuat eksklusif sehingga nyaman untuk dijadikan tempat nongkrong anak muda.

Ketua Komite Tetap Waralaba dan Lisensi Kadin, Amir Karamoy, mengatakan, di tengah persaingan yang tinggi, calon mitra harus yakin produk crepes yang ditawarkan memiliki keunikan dengan kompetitor. Dengan begitu usaha ini bisa memposisikan produk dalam persaingan. Selain itu, penentuan lokasi usaha juga penting karena menjadi 40% yang menentukan keberhasilan sebuah usaha.

Villa Crepes
Gg. Jemb. Merah No. 104 B, Sleman, Yogyakarta
HP: 0818269939

Reporter Merlina M. Barbara, Rizki Caturini Editor Tri Adi

PELUANG USAHA KEMITRAAN

  1. Jadi penjamin Ahok, Djarot siap ikut dipenjara
  2. Gantikan Ahok, tak ada senyum di wajah Djarot
  3. Sebagian investor manfaatkan sentimen sidang Ahok
  4. Pesta Wirausaha Nasional 2017 digelar
  5. IHSG berakhir longsor 0,19% dibayangi putusan Ahok
  1. Advan G1 Sabet Predikat Produk Terlaris of The Week di Lazada dan Blibli.com
  2. Sandiaga Uno minta maaf menerobos jalur busway
  3. Reliance: Akuisisi WOM Finance belum berakhir
  4. Ingkar janji saham DLTA, Anies bisa kena sanksi
  5. Setop reklamasi, Luhut minta Anies tanggung jawab

Feedback ↑ x Feedback ↓ x

Leave a Reply